TRANSPARAN, PEMDES LALETEN SALURKAN BLT SESUAI HIMBAUAN PEMERINTAH

Malaka-SJ……. Penyaluran dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) tahap pertama di desa Laleten kecamatan Weliman, Kabupaten Malaka, Nusa tenggara Timur (NTT) memprioritaskan masyarakat yang terdampak Pandemic Covid 19.

Berkaitan dengan itu pemerintah desa Laleten merekrut dan mengakomodir 95 KK yang benar-benar layak menerima bantuan Langsung Tunai (BLT) sesuai 14 keriteria yang telah di tetapkan oleh Pemerintah Pusat.

Sebelum melakukan penyaluran BLT Kamis (11/06/20)dengan bijaksana  Pj. Kades Laleten, Lorens L. Haba menghimbau kepada masyarakat  Laleten agar selalu memperioritaskan kebesihan di lingkungan sekitar untuk mengantisipasi penyebaran wabah Corona Virus Disease 2019.

Disaksikan langsung oleh Kepolisian (sektor) Polsek Weliman, TNI, dan Camat Weliman, Pj. Kepala Desa Laleten berkali-kali menekankan soal kebersihan lingkungan yang harus diutamakan dalam kehidupan sehari-hari.

Kepada media Lorens L Haba, menyampaikan bahwa untuk sementara terdaftar 95 KK sebagai penerima BLT dan data-data yang ada bukan data yang permanen,  jika ada nama yang belum terdata sebagai penerima BLT maka kebijakan yang kami ambil adalah melakukan pendataan ulang untuk KK yang belum terjangkau.

“Kita akan melakukan pendataan ulang dan didampingi langsung oleh Kepolisian Sektor (Polsek) Weliman sehingga pendataannya betul-betul autentik” ungkapnya.

Senada dengan itu Camat Weliman, Gabriel Seran menambahkan Pemdes Laleten transparan dalam melakukan pembagian BLT sehingga tidak mengundang konflik seperti desa-desa yang lain dan pemantauan di setiap dusun terus di lakuakan sehingga tidak ada masyarakat yang tertinggal di dalam pendataan” bebernya.

Sementara itu Gabriel Seran memberi apresiasi terhadap pemerintah desa Laleten karena mampu meminimalisir pendataan peserta peneri BLT sehingga semuanya berjalan dengan baik sesuai himbauan pemerintah.

“Warga desa Laleten harus bangga karena memiliki Penjabat Kepala Desa yang hebat karena memiliki misi yang masif untuk membawa desa Laleten  sebagai salah satu contoh untuk 126 desa yang ada di wilayah kabupaten Malaka,” tutup Gabriel. *** (Viki),-

Baca Juga :   BAHU-MEMBAHU MEMBANGUN KAPAKA MADETA