Kodim 1629/SBD Bersama Pemda SBD Berikan Bantuan Bagi Masyarakat Lansia Yang Kurang Mampu

Tambolaka-SJ……. Peduli akan masyarakat kurang mampu ditengah wabah COVID-19 saat ini dan penerapan PPKM Darurat dalam upaya mencegah virus Corona varian baru, Kodim 1629/SBD bersama Pemkab Sumba Barat Daya (SBD) membagikan sembako berupa beras kepada masyarakat tidak mampu  terutama  lansia di Kabupaten  SBD, Nusa Tenggara Timur, Jumat (16/7/2021).

Tampak di lapangan Dandim 1629/SBD bersama Danramil, Babinsa di jajarannya, didampingi para Kades dan Staf Dinsos SBD serta menggandeng wartawan Suara Jarmas tampak berkeliling membagi-bagikan beras bantuan sebanyak 5 kg/KK ke masyarakat Lansia kurang mampu di dusun-dusun desa yang tersebar di SBD.

Kepada media Dandim 1629/SBD, Letkol Inf. Laode M. Sabbaruddin mengatakan aksi sosial ini merupakan bentuk kepedulian Kodim1629/SBD dan Pemda SBD terutama kepada warga yang miskin dan lansia khususnya dimasa pandemi COVID-19 serta PPKM Darurat di SBD saat ini.

Dirinya mengatakan, masyarakat yang tingkat perekonomiannya lemah atau dibawah garis kemiskinan tidak boleh kelaparan  dalam menjalani PPKM Darurat yang telah diberlakukan sejak 12 Juli 2021 kemarin.

“Kita tidak mau  ada masyarakat miskin yang kelaparan karena pemberlakuan PPKM Darurat COVID-19” ungkap Dandim.

Lebih lanjut Letkol Inf Laode menambahkan jumlah beras ynag dibagikan kepada masyarakat lansia yang kurang mampu sebanyak 5 ton bila dipaketkan  sebanyak 1.000 paket, yang mana tiap paketnya berisi 5 kg beras. Kodim 1629/SBD juga mengajak media dalam hal ini wartawan Suara Jarmas untuk sama-sama membagikan beras kepada masyarakat.

“Saat ini juga secara serentak Danramil beserta jajarannya sedang membagikan bantuan beras kepada masyarakat di seluruh Kab. SBD” tambahnya saat membagikan beras di desa Watu Kawula Kecamatan Kota Tambolaka SBD.

Dirinya berharap lewat bantuan ini beban masyarakat yang kurang mampu dapat diatasi. Dalam kesempatan  itu Dandim1629/SBD minta agar seluruh masyarakat SBD tetap mematuhi Protokol Kesehatan dengan melaksanakan 5 M dan 3T pada setiap saat, karena dengan mematuhi Protkes tersebut kita dapat memutuskan penyebaran rantai Virus Covid-19 di Sumba Barat Daya ini.

Baca Juga :   RAPAT KOORDINASI PANITIA PRA SIDANG RAYA BERSAMA PEMDA SBD

Dirinya  juga mengajak masyarakat SBD untuk melaksanakan Vaksin di Puskesmas-Puskesmas terdekat serta tidak melaksanakan Isolasi Mandiri di rumah, tetapi ditempat-tempat isolasi terpusat yang telah disediakankan oleh Posko tingkat desa, Kecamatan maupun Kabupaten.

“Wabah COVID saat ini bertambah meningkat, apalagi dengan adanya varian baru jenis Delta yang sangat berbahaya karena Virus COVID ini datang tanpa ada gejala, yang saat ini telah masuk di Indonesia. jelasnya.

Salah satu warga penerima bantuan Maria Tamo Ina yang ditemui media ini merasa terharu dengan adanya bantuan dari Kodim 1629/SBD saat ini.

“Saya sangat kaget betul, pak Dandim datang secara tiba-tiba dan membagikan beras untuk kami.  Ini jarang sekali terjadi selama ini, ada pimpinan  turun langsung membagikan beras untuk kami” tuturnya.

Maria menambahkan bantuan ini sangat membantu dirinya sebagai seorang janda yang miskin., apalagi saat ini adanya PPKM Darurat yang membuat dirinya tidak bebas keluar.

“Tuhan saja yang bisa membalas budi baik Pak Dandim, kami tidak mampu membalas jasa beliau” imbuhnya.

Dipantau oleh media ini pemberian bantuan beras dari Kodim dan Pemda SBD berlangsung dari pagi pukul 13.00 hingga sore hari. Hingga berita ini diturunkan  Danramil bersama Babinsa masih melanjutkan pembagian beras bantuan bagi masyarakat miskin dan lansia. *** (Octa/002-21),-