Bupati dan Wakil Bupati Sumba Timur Mengharapkan Partisipasi Masyarakat Untuk Wujudkan Pemerintahan yang Bersih dan Berkeadilan

Waingapu-SJ………… Pemerintah kabupaten Sumba Timur melalui Rapat Kerja (Raker) Pamong Praja pada Rabu (6/4/ 22)  di Gedung Hapu Mbay Waingapu Kabupaten Sumba Timur menghimbau seluruh komponen dan elemen masyarakat untuk membantu pemerintah  melalui partisipasi menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Sumba Timur.

Wakil Bupati Sumba Timur,  David Melowadu ST., dalam Raker Pamaong Praja tersebut  menghimbau seluruh komponen perangkat Daerah, Camat, Kelurahan/ Desa dan elemen masyarakat, untuk membantu pemerintah  melalui partisipasi menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Sumba Timur.

David Wedo meminta agar mendukung Pemerintah Daerah melalui pengawasan penyelenggaraan dan transformasih birokrasi usaha, tindakan dan kegiatan yang di tujukan untuk menjamin penyelenggaraan pemerintahan daerah agar berjalan secara efesien dan efektif sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, serta merupakan upaya untuk mengidentifikasi sekaligus menghindari cela adanya perbuatan melanggar hukum.

Delapan program reformasi birokrasi yaitu manajemen perubahan dan budaya kerja, deregulasi kebijakan, penataan organisasi, penataan tata laksana, penataan SDM aparatur, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan dan peningkatan kualitas publik.

“Melalui rapat ini kita akan mengevaluasi kegiatan dan melaksanakan kegiatan, komitmen kami sesuai dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati mewujudkan Sumba Timur Sehati melalui partisipasi masyarakat sipil agar kita mampu mensinerjikan pembangunan daerah dan kita selaraskan rencana pembangunan dari pemerintah pusat dan provinsi dalam mengejar target menurunkan angka kemiskinan “ ujar David.

Hal senada disampaikan Bupati Sumba Timur, Drs. Kristofel A Praing,  saya sungguh menyadari bahwa saat ini kita masih berada pada sebuah kondisi yang membuat kita berada pada sebuah kondisi baru yang biasa disebut New Normal atau normal baru karena adanya pandemi COVID-19 yang sudah memasuki tahun ke-3 saat ini.

“Ketika saya melihat kehadiran kita, ada harapan penuh bahwa saya Drs. Khristofel Praing, M.Si. dan David Melo Wadu, ST. merasa tidak berjalan sendiri serta merasa sendiri menanggung beban yang menimpa akibat berbagai masalah yang terjadi saat ini,”  tuturnya.

Bupati Kris selanjutnya pada kesempatan itu  menyampaikan arahan dalam rangka membangun komitmen untuk meningkatkan sinergitas dan kinerja untuk menyukseskan Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati Sumba Timur seperti yang tertuang RPJMD Kabupaten Sumba Timur Nomor 2 Tahun 2021.

“Dalam meningkatkan pelayanan pemerintahan, pembangun dan pemberdayaan masyarakat, dasar pijakan kita Peraturan Pemerintah Daerah nomor 2 Tahun 2021 tentang Rencana Pembangunan  Jangka  Menengah  Daerah  (RPJMD) Kabupaten  Sumba  Timur  Tahun  2021–2026. RPJMD tersebut merupakan Penjabaran dari Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Sumba Timur Periode 2021-2026” ungkapnya.

Adapun Visi Pemda Sumba Timur adalah “MEWUJUDKAN MASYARAKAT SUMBA TIMUR YANG SEJAHTERA, HARMONI DAN TERTIB (SEHATI) DALAM BINGKAI NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA”.

Visi tersebut kemudian dijabarkan dalam misi yakni: Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia dan produktifitas masyarakat, pemerintah dan dunia usaha dalam mengelola dan mengembangkan berbagai sumber daya ekonomi, sosial, politik budaya secara terpadu dan berkelanjutan sehingga mampu mandiri dan bermartabat; Mewujudkan tatanan kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara yang demokratis dan berkarakter; Meningkatkan kinerja pemerintahan yang inklusif dan berkeadilan.  *** (Denis/006-22),-