Suara Jarmas Portal Berita Sumba
Waibakul-SJ………… Tingkatkan Pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Lapas Terbuka Waikabubak bersama BLK Don Bosco SBD gelar Pelatihan Teknik Dasar Kelistrikan di Sumba Tengah. Lapas Terbuka Kelas IIB Waikabubak merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kanwil Kemenkumham NTT di bawah pimpinan Marciana D. Djone kembali memberikan pembinaan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Pembinaan WBP kali ini berupa Pelatihan Teknik Dasar Kelistrikan.
Dalam pelatihan ini, Lapaska bekerja sama dengan BLK Don Bosco SBD untuk memberikan pelatihan tersebut. Bertempat di area kerja, Lapaska dan BLK Don Bosco sama-sama menandatangani Memorandun Of Understanding (MoU) sekaligus membuka pelatihan Teknik Dasar Kelistrikan yang diikuti oleh Petugas dan WBP pada Senin (4/4/2022).
Dalam sambutannya Kepala Lapas Terbuka Waikabubak, Yusup Gunawan berharap agar WBP mengikuti dengan baik, sehingga menjadi bekal di saat bebas nanti “saya berharap agar WBP dapat mengikuti dan mengambil ilmu yang didapat agar nantinya bisa menjadi bekal ilmu dan pengalaman bapak-bapak sekalian” ungkap Yusup.
Kalapas menambahkan bahwa pelatihan ini juga terbuka untuk petugas yang ingin menambah pengetahuan atau pengalaman di bidang kelistrikan khususnya instalasi listrik.
“Tidak hanya WBP, bagi teman-teman juga diberikan kesempatan untuk menambah pengalaman atapun ilmu bisa mengikuti pelatihan ini” tuturnya.
Pelatihan ini rencana akan dilaksanakan selama 5 hari oleh 3 orang instruktur dari BLK Don Bosco SBD. Peserta pelatihan berjumlah 10 orang WBP umumnya usia 20 sampai 35 tahun.
“Pelatihan ini kami buat dalam waktu 5 hari, dan para instruktur berjumlah 3 orang dari BLK Don Bosco” unkap Yusup.
Kerja sama dengan BLK Don Bosco merupakan yang kedua kali setelah sebelumnya telah diadakan pelatihan di bidang perbengkelan.
“Sudah dua kali kami kerja sama dengan BLK Don Bosco, pertama di bidang perbengkelan dan sudah dilaksanakan dengan baik” tambah Yusup.
Sementara itu, Direktur BLK Don Bosco, Br. Ephrem Santos berharap agar dapat bekerja sama dengan baik dan memberikan pelatihan yang optimal kepada WBP.
“Semoga kerja sama ini dapat terjalin dengan baik, kami juga akan memberikan pelatihan yang optimal sehingga nantinya dapat berguna jika WBP di Lapaska bebas nanti” ungkapnya.
Kepada media ini, Bruder Ephrem mengatakan, kami senang karena sudah dua kali mengabdi di LAPAS Terbuka Waikabubak. Tahun lalu BLK Don Bosco memberikan kursus Sepeda Motor dan saat ini kurus kelistrikan.
“Kami senang karena sudah dua kali mengabdi Lapas Terbuka Waikabubak. Saat ini kami memberikan pelatihan kelistrikan untuk 10 orang WBP. Tahun lalu kami memberikan pelatihan kursus sepeda motor untuk 15 orang WBP” pungkasnya. *** (Yunia/004-22),-
