Kapolres Malaka Albertus Neno Turun Langsung Lapangan Bagi Masker

Malaka-SJ…… Kepala Kepolisian Resor (Polres) Malaka, AKBP Albertus Neno, SH  turun langsung lapangan bersama tim gelar operasi kendaran roda dua dan roda empat di region sentral Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur Selasa, (15/09/20).

Kapolres Malaka, AKBP Albertus Neno, SH., saat turun langsung lapangan untuk membagikan masker bagi masyarakat

Terpantau Suara Jarmas.com selain menjalankan ketertiban lalulintas, Kepolisian Resor (Polres) Malaka lakukan pembagian masker bagi pengemudi kendaraan maupun penumpang yang tidak menggunakan alat pelindung diri (masker) di region sentral Malaka (Betun) dalam mengantisipasi tertularnya wabah virus corona.

Kapolres Malaka, AKBP Albertus Neno, SH ketika ditemui media menjelaskan pihaknya melakukan ketertiban penggunaan masker kepada masyarakat kabupaten Malaka yang melintasi wilayah kota Betun.

“Yang tidak pake masker kami sediakan untuk dibagikan kepada masyarakat, tujuannya untuk meningkatkan disiplin masyakat kabupaten Malaka dalam kaitan dengan Covid-19” ungkapnya.

Lebih lanjut Kapolres Malaka ini menuturkan, dihimbau kepada seluruh elemen untuk memiliki peran masing-masing dalam mensosialisasikan kepada semua masyarakat dalam kaitan dengan Covid-19 yang semakin merajalela saat ini.

“Sudah ada Peraturan Bupati dan sanksinya. Bagi yang tidak menggunakan alat pelindung diri seperti masker maka akan diberikan sangsi berupa uang tunai Rp.100.000 s/d Rp.500.000” ujarnya.

Dijelaskannya, langkah yang diambil Polres Malaka sebagai aparat keamanan dan pengawasan adalah, memberikan teguran bagi yang tidak menggunakan masker dan membagikan masker kepada masyarakat yang keluar rumah tidak menggunakan masker.

Dirinya menegaskan, pelaksanan kegiatan tersebut, berlaku untuk seluruh Kepolisian Indonesia, jadi Polres Malaka sikapi itu dengan serius.

“Pelaksanaan untuk Polres Malaka, di setiap pagi 07.00. WITA s/d 08.00 dan sore 13.00 WITA s/d 14.00.  Selain itu juga untuk menindaklanjuti ketertiban berlalulintas” tutupnya. *** (Viki),-

Baca Juga :   BUPATI SBD KUKUHKAN POKJA AKI, AKB DAN PREVALENSI STUNTING