Suara Jarmas Portal Berita Sumba
Tambolaka-SJ……… Dalam rangka menyongsong dan memastikan bakal calon legislatif (Bacaleg) pada Pemilu tahun 2024, Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan (PDIP) menyelenggarakan psikotes bagi seluruh Bacaleg di seluruh Indonesia.
Dipantau oleh media ini, Bacaleg Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) terlihat sibuk dan aktif dalam mengikuti psikotes dalam 2 minggu terakhir ini. Ruangan secretariat DPC PDIP SBD di Kelurahan Langga Lero Kecamatan Kota Tambolaka Kabupaten SBD tampak sibuk memberikan pelayanan bagi para peserta yang membereskan administrasi dan mengikuti psikotes tersebut.
Sekretaris DPC PDIP SBD, Yosep Malo Lende yang ditemui media ini pada Sabtu (5/11/22) di sekretariat membenarkan adanya kegiatan psikotes tersebut bagi seluruh bacaleg di SBD khususnya dan Indonesia pada umumnya yang diselenggarakan oleh DPP.
“Psikotes ini diselenggarakan untuk menguji kepribadian para bacaleg yang akan bertarung nanti pada 2024. Ini dimaksudhkan agar para bacaleg tersebut memiliki prinsip-prinsip ideologi kepartaian” ungkapnya.
Yosep menjelaskan pskotes ini dilaksanakan secara serentak dari Sabang sampai Merauke baik dari tingkat kabupaten sampai dengan pusat.
“Ini baru penjaringan tahap 1, nanti juga masih ada tahap-tahap berikutnya. Syarat-syarat ini bertujuan PDIP menghasilkan produk-produk anggota DPRD,II, DPRD I dan DPR RI yang memiliki sumber daya yang terukur, memliki kredibilitas yang bagus dan mampu bekerja untuk rakyat” jelasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua BAPILU PDIP SBD, Anus Kette pada media ini. Anus mengatakan psikotes inimerupakan bagian dari tahap penjaringan bacaleg di Indonesia.
“Tujuannya kita mau menjaring kader-kader terbaik dari yang paling baik untuk siap berkompetsisi di tahun 2024” tuturnya.
Lebih lanjut Ketua Bapilu ini menjelaskan untuk Kabupaten SBD, penjaringan sudah dilakukan dari 54 orang yang tersebar di 5 dapil. Hasil penjaringan ini akan ditindak lanjuti dengan Pendidikan politik bagi para kader tersebut untuk menguji tingkat loyalitas dan militansi dari para kader partai tersebut.
“Kami di PDIP tidak mau merekrut calon yang ecek-ecek. Target kita kedepan mau mencetak prestasi yang terbaik di tahu 2024, sehingga kita melakukan penjaringan, psikotes dan lain sebagainya, sehingga kita menghasilkan kader partai yang benar-benar loyal” jelas Anus Kette.
Dirinya mengambil contoh adanya kejadian yang mengatas namakan kader PDIP, tetapi mengobok-obok nama besar partai dengan perilaku yang merugikan masyarakat.
Dirinya juga mendorong para bacaleg yang mengikuti psikotes untuk mengikuti proses penjaringan dan perekrutan. Selain itu para kader untuk terus melakukan sosialisasi dan pendekatan dengan masyarakat pendukung sehingga nama baik partai tetap terjaga dengan baik.
“Dalam waktu dekat kita akan infokan kepada para bacaleg untuk mempersiapkan diri mengikuti proses selanjutnya yaitu Pendidikan politik bagi para kader se-daratan Sumba” harapnya.
Dengan tegas ketua Bapilu PDIP SBD ini mengatakan agar para kader partai maupun bacaleg agar tidak bicara masalah calon bupati, calon wakil bupati, calon gubernur, wakil gubernur bahkan calon presiden dan wakil presiden pada Pemilu tahun 2024.
“Yang kita lakukan sekarang adalah pembenahan secara terus menerus, secara berjenjang agar kita dapat memenangi Pemilu Legislatif pada 14 Februari 2024 mendatangan” pungkasnya. *** (Octa/002-22).-
