Suara Jarmas Portal Berita Sumba
Rara-SJ……… Bertempat di GKS Jemaat Rara Desa Werilolo Kecamatan Wewewa Selatan Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) Nusa Tenggara Timur, dilaksanakan ibadah Emiritasi Pendeta GKS Jemaat Rara, Jumat (28/1/22).
Ibadah Emeritasi ini dilaksanakan sebagai bentuk penghargaan bagi 2 (dua) orang Pendeta Emeritus yaitu Pdt. Ngongo Umbu Moto, B. Th dan Pdt. Daniel Mete Luna, M. Th., yang sudah mengabdikan dirinya melayani jemaat Rara selama tiga puluh tahun lebih melayani jemaat GKS.
Ibadah Emiritasi ini dipimpin oleh Sekum GKS Pdt. Marlin Lomi, S. Th., dan dihadiri oleh Pdt. GKS Rara yang baru, Pdt. Parewa Dadi Mesa, S. Th., M. Pdk, Pdt. GKS Doka Podu, Pdt. Hermanus Nani, S. Th., Pdt. GKS Waikabubak, Pdt. Theopilus Mete, S. Th, Pdt. GKS Tangga Madita Lewa, Pdt. Pier Taka, S. Th., M. Si., Pdt GKS Kalembu Kuni, Pdt. Aris Laya, S. Th., Kepala Perwakilan Yapmas Kabupaten SBD, Welem Malo Lingu, S. Pd, dan jemaat Rara serta keluarga kedua pendeta emeritus.
Ibadah Emeritasi ini merupakan bentuk penghargaan bagi pengabdian Pendeta yang sudah memberikan pelayanan bagi jemaat. Emeritasi merupkan tradisi gereja dalam memberikan penghargaan bagi para hamba Tuhan yang sudah mengabdikan dirinya dalam melayani Tuhan di dunia.
Emiritasi dapt diartikan sebagai pengurangan nilai kerja tetapi keahlian mereka tetap dipakai selama mereka masih mampu, selama hayat masih dikandung badan, dengan demikian Pendeta Emeritus masih akan berperan sesuai dengan tradisi Gereja Kristen Sumba (GKS) jabatan Pendeta adalah seumur hidup.
Dalam khotbah pembuka Sekretaris Umum GKS, Pdt. Marlin Lomi, S. Th., ibadah emiritasi ini merupakan ibadah bagi Pendeta yang sudah memasuki usia 60 tahun sesuai dengan tata gereja di GKS.
“Bagi Pdt. Ng. Umbu Moto seharusnya ibadah emiritas ini dilaksanakan 15 tahun yang lalu, tetapi karena berbagai kendala baru hari dilaksanakan ibadah emiritas bersama dengan Pdt. Daniel M. Luna” unngkapnya.
Lebih lanjut Pdt. Marlin Lomi menjelaskan Pdt. Umbu Moto sudah menjalankan tugas melayani jemaat selama 30 tahun 8 bulan, tidak terhitung setelah meletakan jabatan secara structural di jemaat Rara. Sedangkan Pdt. D. M. Luna sebelumnya melayani jemaat GKS Bondo Tera Tanarighu Sumba Barat selama 15 tahun, lalu dilanjutkan dengan melayani GKS Jemaat Rara selama 16 tahun sehingga total menjadi 31 tahun.
Kedua Pendeta Emeritus ini sudah telah hidup dan melayani bersama-sama dengan penatua, diaken dan seluruh warga jemaat, dan oleh panggilan Allah didalam Kristus Yesus dan dengan tuntunan kuasa Roh Kudus telah melayani Tuhan melalui GKS.
“Mereka telah melaksanakan pembangunan tubuh Kristus, mereka telah memberitakan Firman Allah serta melaksanakan Sakramen Baptisan Kudus dan Sakramen Perjamuan Kudus. Mereka telah menjadi gembala dengan mengajar untuk membimbing dan mengarahkan serta membina seluruh warga jemaat. Mereka telah menjadi teladan dalam iman yaitu dalam berjuang untuk perdamaian, keadilan dan keutuhan kita, berjuang untuk keesaan gereja keesaan umat manusia. Berjuang menantikan penggenapan janji Allah” jelasnya.
Dipantau oleh media ini, usai khotbah singkat dari Sekum GKS ini, dilanjutkan dengan doa pemberkatan bersama pendeta-pendeta yang hadir dalam ibadah emeritasi ini, yang dilanjutkan dengan khotbah ibadah oleh Pdt. Daniel Mete Luna.
Ibadah emeiritasi ini ditutup dengan penyerahan stempel gereja oleh Pdt. Daniel M. Luna kepada Pdt. Prawera Dadi Mesa, sebagai bentuk serah terima jabatan Pendeta GKS Rara. Sebelumnya juga dilaksanakan pemberian cindera mata bagi kedua Pendeta emeritus ini. *** (Dial/019-22),-
