Wewewa-SJ……… Dinamika pandemi Covid 19 saat ini menunjukan peningkatan kasus aktif yang cukup signifikan akibat mutasi Virus Omicron, oleh karena itu Binda NTT kembali melaksanakan kegiatan percepatan vaksinasi.
Binda NTT Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) kembali menggelar pelaksanaan vaksinasi bagi masyarakat umum dan pelajar. Sasaran kali ini untuk anak-anak umur 6 sampai dengan 11 tahun, lanjut usia, pelajar dan masyarakat umum.
Kegiatan vaksinasi dilaksanakan secara serentak di 2 titik yaitu di SD Masehi Wee Rame, Desa Wee Rame, Kec. Wewewa Tengah dan Kantor Desa Reda Pada, Kec. Wewewa Barat, Kab. Sumba Barat Daya pada Jum’at, (11/2/2022).
Kegiatan vaksinasi ini, tidak terlepas dari kerjasama Binda NTT dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) SBD, Kodim 1629/SBD dan Polres SBD. Dalam kegiatan Vaksinasi, Dinkes Kabupaten SBD mengerahkan tenaga kesehatan dari Puskesmas Waimangura dan Puskesmas Tenggaba.
Kepada media ini, Kapos BIN SBD mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk dukungan terhadap program Pemerintah RI demi mewujudkan Herd Immunity atau kekebalan komunal, khususnya di SBD.
“Meskipun virus Omicron belum terdeteksi di wilayah Kabuapten SBD, namun adanya peningkatan jumlah kasus aktif di wilayah kita harus menjadi tanda peringatan agar terus tetap waspada” ungkap Kapos BIN SBD.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan, ancaman tersebut dapat diantisipasi dengan menggalang seluruh masyarakat Sumba Barat Daya agar mau dilayani vaksin.
Salah satu siswa SD Masehi Wee Rame, Stevani yang ditemui media ini mengatakan, setelah dirinya divaksin, testimoni yang dirasakan yaitu sama sekali tidak merasakan sakit ataupun demam sebagai dampak setelah disuntik vaksin tersebut, dirinya tidak merasakan dampak negatif seperti yang dibicarakan sebelumnya oleh masyarakat lainnya.
“Hati-hati terhadap berita-berita hoax (bohong) yang tersebar di kalangan masyarakat, karena berita itu tidak benar dan hanya untuk menakut-nakuti saja” tuturnya.
Stevani juga menghimbau agar seluruh masyarakat, khususnya di SBD sudah mengikuti pelayanan vaksin dari Pemerintah maupun pihak-pihak lain, agar kita sama-sama terhindar dari ancaman virus COVID-19.
“Mari semua kita di vaksin, agar terhindar dari ancaman virus COVID-19” ungkapnya menutupi bincang-bincang dengan suarajarmas.com. *** (Muel/008-22),-