Anggota DPR RI Bersama Badan POM NTT Gelar KIE Obat dan Makanan di SBD

Tambolaka-SJ….. Dalam rangka meningkatkan pemahaman jemaat tentang pengolahan makanan dan penggunaan obat-obatan, maka Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Pusat bersama Ny. Ratu Wula Talu, ST., anggota DPR RI Komisi X menggelar seminar sehari di GKS Jemaat Mata tentang Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE), Jumat (5/11/21).

Hadir dalam kegiatan tersebut, anggota DPR RI Ny. Ratu Wula Talu, ST., Pendeta Jemaat Mata, Pdt. Irene Takandjandji, S. Th., Kepala Dinas Kesehatan SBD,  drg. Yulianus Kaleka, Kepala Badan POM NTT,  Tamran Ismail Ismail, S. Si., MP., Ketua Partai Nasdem SBD, Markus Dairo Talu, SH., anggota BPMJ GKS Mata beserta jemaat.

Dalam sambutannya sebagai tuan rumah Pdt. Irene Takandjandji, S. Th., mengucapkan terima kasih pada BPOM dan anggota DPR RI Ratu Wula Talu yang sudah menginisiasi adanya kegiatan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE).

Pdt, Irene Takandjandji, S.Th., Pendeta GKS Mata

“Kita harus bangga karena punya anggota DPR RI asal Pulau Sumba, ibu Ratu Wula, sehingga kegiatan semacam ini bisa sampai ke SBD  khususnya GKS Mata” ungkapnya.

Mewakili Bupati SBD, Kadis Kesehatan, drg. Yulianus Kaleka, membuka dengan resmi kegiatan seminar sehari ini.

Dalam sambutannya Yulianus Kaleka menjelaskan, tanpa wakil DPR RI yang ada di pusat, akan sulit adanya kegiatan BPOM di SBD.

Kadis Kesehatan SBD, drg. Yulianus Kaleka

“Kita harus berterima kasih pada ibu Ratu Wula yang sudah memperjuangkan apa saja yang menjadi kabutuhan masyarakat dan memperjuangkan di lembaga DPR RI” katanya.

Yulianus menjelaskan obat dan makanan adalah masalah yang sangat penting bagi kehidupan manusia, sehingga pemahaman tentang obat dan makanan sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

Kegiatan yang berlangsung pada siang hari, yang dimulai pada pukul 14.14 Wita ini mendapat perhatian serius dari ratusan masyarakat (jemaat) GKS Mata dengan mendengarkan materi yang disampaikan oleh Tamran Ismail, S. Si., MP Kepala Balai Pom NTT,  dan Kadis Kesehatan, drg. Yulianus Kaleka.

Baca Juga :   STUNTING, MENCEGAH LEBIH BAIK DARIPADA MENGOBATI

Hingga berita ini diturunkan kegiatan seminar sehari masih berlanjut dan mendapat perhatian yang luar biasa dari masyarakat dan BPMJ GKS Mata.  ***(Octa/002-21). –