PENYULUH AGAMA ADALAH PILAR KERUKUNAN

Tambolaka-SJ…………… Pada Jumat 21 Desember 2018 Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Kristen (Bimas Kristen) memberikan Bimbingan dan penguatan kepada penyuluh agama Kristen non PNS kab SBD. Oleh Kabid bimas Kristen NTT. Agar setiap penyuluh mendapatkan penyegaran, dalam menjalankan tugas penyuluh di wilayah kementerian agama kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) bertempat di GKS Kererobo Kecamatan Kota Tambolaka SBD.

Kabid Bimas Kristen Kementerian Agama wilayah provinsi NTT Drs. Yorhan Lovis, M.Si menyampaikan bahwa Penyuluh akan di tempatkan sesuai kebutuhan. Penyuluh juga harus memiliki 2 sampai 3 objek pelayanan untuk mempermudah menyusun laporan. Jangan sampai penyuluh membuat laporan yg tdk sesuai dengan pelayanan. Penyuluh harus  menjadi pembawa damai dan pembawa keselamatan. Bagi seluruh manusia. Kementerian agama memiliki harapan bahwa penyuluh menjadi corong bagi kementerian agama utk menjadi corong kerukunan di SBD. Di NTT ini kerukunan antar umat beragama sangat bagus. Hanya yang menjadi soal adalah kerukunan intern umat beragama yaitu kerukunan antar Gereja Kristen. Penyuluh agama menjadi ujung tombak dari kementerian agama untuk menjalankan program pemerintah melalui kementerian agama untuk menciptakan kerukunan.

Lanjut Kabid bimas Kristen provinsi NTT kalau  1 anak panah hanya bisa membunuh 1 orang. Tapi 1 berita hoax akan membunuh banyak orang. Penyuluh agama ketika menuliskan sesuatu harus yang bermanfaat. Penyuluh agama adalah pilar kerukunan. Penyuluh agama adalah agen perubahan. Penyuluh agama adalah mitra gereja bukan Pendeta. Penyuluh agama juga adalah ujung tombak. Penyuluh memiliki fungsi informatif, komunikator. Jadi penyuluh harus selalu mengasah diri dgn membaca dan memperkaya diri dari berbagai sumber bacaan. Untuk menghadapi tantangan di generasi milineal ini. Penyuluh harusnya menjadi tokoh yang selalu ditiru. Penyuluh juga harus menjadi mediator perdamaian di tengah jemaat.

“Harapan saya jadilah penyuluh yang dirindukan kedatangannya. Sehingga setiap pelayanan kita selalu di rindukan oleh setiap umat Tuhan” ujarnya berharap.

Kepala seksi bimas Kristen kabupaten Sumba Barat Daya Agustinus Rina Lagu, S.Pd menyampaikan bahwa kehadiran bapak Kabid bimas Kristen kantor kementerian wilayah provinsi NTT  adalah sebuah berkat bagi kementerian agama kabupaten Sumba barat daya, karena kehadiran bapak Kabid yaitu untuk memberikan penguatan kepada para penyuluh agar dapat menolong para penyuluh agama Kristen non-PNS dalam tugasnya. Sehingga penyuluh agama dapat melaksanakan tugas dengan baik.

Ketua Badan Majelis Jemaat Kererobo, Pdt. Ariyanto Bili,  S.Th. Menyampaikan bahwa beliau merasa bersyukur karena pertemuan penyuluh agama Kristen non-PNS kantor kementerian agama kabupaten SBD, dilaksanakan di jemaat Kererobo.Yang walaupun jemaat Kererobo ini berada dipinggir kota dan menjadi gereja yang tidak jauh dari kantor kementerian agama kabupaten SBD.

“Saya sangat bersyukur ketika Kementerian Agama SBD  merekrut penyuluh agama Kristen non-PNS. Artinya bahwa kami tidak sendirian dalam melayani,  ada tenaga penyuluh Kementerian Agama yang dapat menopang pelayanan pada setiap Gereja yang ada di kabupaten sumba barat daya” tutup Ariyanto. Pdt. Ariyanto Bili,S.Th. (Wairato),-