PENGURUS GOLKAR SE-KECAMATAN WULLA WAIJELU DILANTIK

Anggota DPR RI Asal Golkar, Drs. Yulianus Poteleba, M.Si (keempat dari kiri depan) bersama pengurus Golkar Sumba Timur

Waingapu-Sj…………….. Pelantikan pengurus partai Golkar tingkat Kecamatan dan Desa Se-kecamatan Wulla Waijelu yang dilaksanakan di Desa Paranda pada hari Sabtu 13/10/2018, di hadiri Ketua dan jajaran Pengurus DPD II Partai Golkar Kabupaten Sumba Timur, Ketua Harian Partai golkar Kabupaten Sumba Timur, Tokoh Masyarakat, Tokoh muda dan masyarakat setempat.

Drs. Gidion Mbilijora, M.Si sebagai ketua DPD II partai Golkar Kabupaten Sumba Timur melantik pengurus Tingkat Kecamatan dan Desa Se-Kecamatan Wulla Waijilu. Dalam sambutannya ia mengatakan bahwa pelaksanaan roda organisasi parta Golkar selalu hadir untuk menjawab kebutuhan masyarakat, dan sudah terbukti di Kabupaten Sumba Timur.

Ketua DPD II Golkar Sumba Timur Drs. Gidion Mbilijora, M.Si, saat melantik pengurus Golkar Kecamatan

“Golkar merupakan partai  yang hadir untuk menjawab kebutuhan masyarakat dan terbukti nasionalis serta tidak memandang perbedaan dan sikap yang diambil oleh golkar dalam politik secara nasional maupun lokal. Harapan saya kiranya pengurus Golkar di tingkat Kecamatan dan Desa agar terus bekerja agar tujuan kita bersama dapat terjuwud” tuturnya.

“Sejarah sudah membuktikan bahwa partai Golkar merupakan partai yang besar dan selalu menjadi pemenang di setiap pesta demokrasi untuk Kabupaten Sumba Timur. Hari ini juga terbukti bahwa partai Golkar sudah terpatri didalam pikiran masyarakat” Kata Ayub Tay Paranda, SE yang merupakan salah satu Caleg partai Golkar di Dapil 3 dengan Nomor Urut 1 itu.

Sedangkan U. K. Kalinggoru, ketua Partai Golkar tingkat kecamatan Wulla Waijelu mengatakan kita punya tanggung jawab besar ketika kita dilantik sebagai pengurus tingkat Kecamatan Maupun tingkat Desa, untuk bagaimana kita mengawal dan bekerja keras agar pesta demokrasi yang sedang kita hadapi kedepan agar berjalan dengan baik.

Baca Juga :   PESAN NATAL FRAKSI NASDEM SBD

“Sebagai masyarakat perlu teliti dalam memilih calon, tentu yang sudah memberikan bukti nyata, maka dari itu kita harus terus memberi bukti kepada masyarakat karena masyarakat tidak akan memilih calon dewan yang janji-janji saja” ungkapnya. (Team SJ),-