Akhir–akhir ini suasana Politik di Kabupaten Sumba Barat Daya semakin hari semakin terasa di mana–mana dan dalam kesempatan apapun pasti ada perbincangan politik mengenai bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati dalam menghadapi perhelatan pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah serentak pada Tahun 2018 mendatang.
Dalam perhelatan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Serentak nanti sudah mulai ada beberapa Bakal Calon yang sudah mulai meminang masing–masing Paket.
Suasana peminangan masing–masing balon cukup bervariasi dan dengan cara dan tradisi budaya seperti peminangan ala meminang pasangan hidup dan itu cukup unik dengan demikian masing–masing balon sudah melestarikan budaya sumba khususnya sumba barat daya.Dari hasil peminangan masing–masing balon menghasilkan nama–nama paket serta taglinenya yang mudah diingat oleh masyarakat dan masing–masing pendukungnya, setelah melakukan peminangan masing–masing paket mulai melakukan pendekatan–pendekatan politik baik ke tengah–tengah masyarakat maupun dengan partai–partai politik.
Masing–masing Balon Paket mulai melakukan pendekatan politik dengan partai politik untuk mendapatkan dukungan/pintu/kendaraan politik sehingga masing–masing paket sudah melakukan pendaftaran ke beberapa partai ada yang dengan pasangan maupun perorangan.
Masing-masing Balon pun dengan berbagai macam cara dan strategipun mulai di pakai seperti media sosial seperti FB, Twitter, dan media sosial lainnya mulai dimanfaatkan untuk memperkenalkan diri dan bahkan lembaga–lembaga agama seperti Gereja dan Mesjid pun menjadi salah satu incaran paket untuk mewartakan apa yang akan mereka lakukan sebagai bakal calon.
Dalam perhelatan PILKADA di Kabupaten Sumba Barat Daya ada hal yang menarik dari Balon Paket yang sudah mendeklarasikan diri untuk siap bertarung,masing–masing balon mulai memakai segala jurus untuk meyakinkan masyarakat pemilih seperti mulai adanya pertemuan–pertemuan dari rumah kerumah, kampung ke kampung dengan satu tujuan yaitu kemenangan pada saat pemilihan nanti.
PILKADA serentak memang baru akan berlangsung Tahun 2018 mendatang, namun masing–masing balon sudah mulai melakukan gerilya dengan tidak kenal lelah, hujan, badai dan panasnya terik matahari. Dalam setiap hajatan apapun selalu disisipkan untuk memperkenalkan diri.
Harapan dari hasil PILKADA serentak tahun 2018 adalah terpilihnya putra–putra terbaik Daerah ini untuk membangun Sumba Barat Daya kearah yang lebih baik, sehingga terwujudnya peningkatan kehidupan Sosial yang sejahtera, namun perlu kita waspadai bersama dalam setiap perhelatan Politik adalah perbedaan pilihan dan dukungan karena perbedaan itu dapat menimbulkan keresahan, kesenjangan ditengah–tengah masyarakat. Perbedaan–perbedaan itu bisa kita redam apabila kita saling menghormati yaitu yang kalah mengakui kekalahan dan mendukung yang menang begitu pula yang menang merangkul yang kalah, membangun sebuah daerah bukan urusan segilintir orang bukan saja urusan Bupati/Wakil Bupati terpilih dan Tim sukses saja, tapi kita semua Masyarakat pendukung yang kalah dan menang. Masyarakat yang menginginkan pembangunan yang lebih baik, merata, adil dan makmur. Dengan bergotong – royong, dan berpegang teguh pada konstitusi dan dasar negara, Pancasila, UUD, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI niscaya semua terwujud.
Mari kita semua masyarakat Sumba Barat Daya mendukung PILKADA serentak tahun 2018 dengan kepala yang dingin, hati yang tenang sehingga menciptakan PILKADA yang damai, aman dan bermartabat sebab kalau bukan kita yang menjaganya siapa lagi? Karena itu mari kita berpegang teguh pada suatu slogan “Biar kita berbeda pilihan namun tujuan kita sama”dalam membangun Sumba barat Daya menujuLODA WEE MARINGI PADDA WEE MALALA.Sebab kita berjuang bukan untuk diri kita, tapi kita berjuang untuk anak, cucu dan generasi berikutnya ke depan itulah tugas kita sebagai orang Sumba Barat Daya.
Mari kita bersama–sama menjaga kedamaian, dengan hati yang tenang di dalam doa kita guna memantapkan langkah,sehingga kita bisa saling kontak dalam melanjutkan pembangunan di daerah, selamat berjuang bagi semua Balon Bupati dan Wakil Bupati Sumba Barat Daya Periode 2018–2023. (SJ),-
ASN di Kabupaten Sumba Barat Daya